Pagi yang indah, tanggal 17 Agustus 2013 di ITS Surabaya.
Sepanjang jalan menuju kampus ini terlihat sepi, relatif sangat lengah dibandingkan dengan hari-hari biasanya. Setiap jamnya mungkin tidak lebih dari 10 kendaraan bermotor yang melewati jalan ini. Maklum, hari itu adalah tanggal merah dan merupakan waktu yang bersejarah bagi INDONESIA dalam menunggu detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Kegiatan akademik kampus libur, kecuali untuk mahasiswa baru yang sedang mengikuti kegiatan training kepribadian di Graha. Sedangkan sebagian kecil mahasiswa tingkat akhir yang akan wisuda (termasuk saya) masih disibukkan dengan aktifitas tes TOEFL di belakang Graha, yaitu di UPT Bahasa. Sedangkan karyawan dan dosen mengikuti upacara 17 Agustus yang terpusat di depan Perpustakaan ITS. Semua kegiatan yang berlangsung pada tanggal 17 Agustus terpusat di ketiga tempat tersebut.
Sudah diputuskan sebelumnya, bahwa setelah tes TOEFL saya akan melakukan pengamatan di kampus. Dengan membawa peralatan sederhana, yaitu kamera dan alat tulis, saya memulai dengan menjelajah setiap area hijau, menyusuri lorong-lorong bangunan, dan mengunjungi terakhir mengunjungi hutan kampus.
Pengamatan diawali pada pukul 07.30 dari pintu portal asrama menuju area kampus.
Suara burung Kutilang yang begitu merdu dan sangat ramai menyambut semangat pagi.
Daun-daun berguguran dengan cuaca yang begitu cerah membuat suasana menjadi romantis.
Teriring angin sepoi-sepoi pada bagian lorong-lorong bangunan.
Satu persatu, burung-burung menampakkan dirinya.
Tidak sekedar menunjukkan tubuhnya yang molek tapi juga suaranya yang begitu merdu.
WOW… Hari Kemerdekaan RI adalah Proklamasi Kebebasan Burung.
Pycnonotus aurigaster, Pycnonotus goiavier, Stretopelia chinensis, Geopelia striata, Aegithina tiphia, Corvus macrorhynchos, Nectarinia jugularis, Todirhampus chloris, Collocalia linchi, Hirundo tahitica, Egretta garzetta, Gerygone sulphurea, Passer montanus, Centropus sp., Lonchura punctulata, Lonchura maja, Lonchura leucogastroides, Prinia inornata, Pericrocotus cinnamomeus
Meskipun berdasarkan hasil pengamatan, jenis-jenis burung yang dijumpai termasuk burung yang umum dan tidak memiliki status keterancaman. Akan tetapi, KEBEBASAN pada hari libur nasional ini menjadikan jenis-jenis burung tertentu lebih sering terlihat dijumpai beraktifitas diatas permukaan tanah dibandingkan bertengger di ranting-ranting pohon, misalnya adalah burung Cucak Kutilang (Pycnonotus aurigaster).
Pada saat aktifitas manusia di kampus sedang sibuk-sibuknya dengan kendaraan yang wira-wiri, burung Cucak Kutilang lebih sering teramati beraktifitas di bagian tajuk. Namun, ketika kondisi sedang sepi, burung ini sering beraktifitas di atas permukaan tanah bahkan lantai-lantai bangunan. Hal ini diduga dipengaruhi oleh kondisi kampus yang sangat sepi dari aktifitas manusia karena berkaitan dengan libur semester dan kebetulan bersamaan dengan libur lebaran. Sedikitnya aktifitas manusia diduga menjadi penyebab kebebasan burung dalam beraktifitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar